Model Pembelajaran Kooperatif Tipe MURDER

Pembelajaran kooperatif tipe MURDER didasarkan atas teori perkembangan psikologi kognitif yang memiliki perspektif dominan dalam pendidikan masa kini yang terfokus pada bagaimana manusia memperoleh, menyimpan, dan memproses apa yang dipelajarinya, dan bagaimana proses berpikir dan belajar itu terjadi (Santyasa 2008).
Pembelajaran kooperatif MURDER menekankan pentingnya kemampuan berbahasa atau keterampilan verbal siswa dalam mengulang dan merekontruksi informasi dan ide suatu materi pembelajaran, untuk dipahami dan dijadikan sebagai miliknya yang kemudian mampu kembali dikomunikasikan dengan baik secara verbal.
Model pembelajarn kooperatif tipe MURDER menggunakan sepasang anggota dyad dari suatu kelompok yang beranggotakan 4 orang, dengan langkah kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut (Jacobs dalam Lestari, 2008).
1.      Mood, mengatur suasana hati yang cocok dengan cara relaksasi dan berfokus pada tugas kelompok. Peran guru adalah berusaha memfasilitasi siswa pada situasi belajar yang memotivasi siswa untuk fokus pada kegiatan pembelajaran yaitu dengan cara memberikan informasi atau fenomena-fenomena menarik dalam kehidupan sehari-hari.
2.      Understand, membaca bagian materi tertentu dari naskah tanpa menghafalkan oleh masing-masing dyad dalam suatu kelompok. Peran guru adalah membagi naskah menjadi beberapa bagian sehingga memudahkan siswa dalam membagi tugasnya serta mengarahkan siswa untuk mencermati aspek penting yang ada pada naskah tersebut. Pada fase ini guru dapat menggunakan LKS untuk menunjang proses pembelajaran.
  1. Recall, salah satu anggota kelompok memberikan sajian lisan dengan mengulang materi yang dibaca. Peran guru adalah memilih secara acak anggota dyad sehingga mendorong kesiapan dari setiap anggota dyad untuk menyajikan materi.
  2. Detect, dilakukan oleh anggota kelompok lain jika terdapat ketidakcocokan dengan apa yang disampaikan oleh anggota dyad, sehingga diperlukan koreksi terhadap kesalahan yang muncul.
  3. Elaborate, dilakukan oleh sesama pasangan. Setiap pasangan dapat memberikan contoh atau aplikasi materi yang telah dibaca dalam kehidupan sehari-hari, mengemukakan opini mereka terhadap topik yang dibahas ataupun mengemukakan beberapa pertanyaan yang terkait dengan topik yang dibahas. Langkah-langkah 2, 3, 4, 5 diulang untuk bagian materi selanjutnya.
  4. Review atau merangkum kembali hasil pekerjaan berdasarkan hasil diskusi yang berlangsung dan menyimpulkan hasil diskusi.
Langkah-langkah detect, recall, dan elaborate dapat berhasil memperkuat pembelajaran karena pasangan dyad harus secara verbal mengemukaan, menjelaskan, memperluas dan mencatat ide-ide utama dari teks. Keterampilan memproses informasi lebih diutamakan karena menuntut keterlibatan metakognisi-berpikir dan membuat keputusan berdasarkan pemikiran.
Adapun aktivitas pembelajaran Fisika dengan menggunakan model kooperatif MURDER yang dipadukan dengan Permendiknas No. 41 tahun 2007 dapat dilihat pada Tabel 1 berikut.
Tabel 1
Sintaks Model Pembelajaran Kooperatif MURDER

No.
Tahap Pembelajaran
Aktivitas Guru
Aktivitas Siswa
Eksplorasi
1.
Mood
Menyampaikan masalah realistik yang akan menghantarkan siswa pada konsep fisika
Mencermati masalah realistik yang disampaikan oleh uru
Membegi siswa menjadi beberapa kelompok belajar kemudian membai lagi menjadi 2 dyad dengan tugasnya masing-masing
Membentuk kelompok yang diinstruksikan oleh guru serta memahami tugas masing-masing dyad.
Elaborasi
2.
Understand
Meminta siswa mencermati kegiatan yang disampaikan pada buku siswa, melakukan penyelidikan ataupun percobaan untuk sampai pada pemecahan masalah realistik yang diberikan.
Siswa melakukan penyelidikan atau percobaan serta memecahkan permasalahan yang diberikan menurut pemahaman mereka.
Memberikan bimbingan bagi kelompok yang mengalami kesulitan dalam megerjakan permasalahan yang ada pada buku siswa dengan memberikan pertanyaan pemandu.
Siswa bertanya jika mengalami kesulitan.
3.
Recall
Guru memberikan kesempatan kepada kelompok tertentu untuk menyampaikan temuannya.
Kelompok yang terpilih dengan perwakilannya menjelaskan penemuannya dan mendemostrasikan pemahamannya menggunakan kata-kata sendiri.
4.
Detect
Guru meminta kelompok lain untuk menyiapkan pertanyaan ataupun sanggahan terkait hal-hal yang disamapaikan oleh kelompok penyaji.
Siswa berdiskusi dengan kelommpoknya masing-masing untuk memberikan pertanyaan ataupun sanggahan terkait hal-hal yang disampaikan oleh kelompok penyaji.
5.
Elaborate
Guru memberikan kesempatan kepada kelompok penyaji untuk menanggapi pertanyaan maupun sanggahan yang diajukan oleh kelompok lain.
Kelompok penyaji menanggapi pertanyaan maupun sanggahan yang diajukan kepadanya.
Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk ikut menyampaikan pendapat.
Kelompok lain dapat ikut menyampaikan pendapat dengan mengancungkan tangan terlebih dahulu.
Guru menfasilitasi dan menjembatani pendapat yang muncul sehingga tercapai suatu kesepakatan.
Siswa menyamakan pemahaman mereka terkait konsep fisika yang dipelajarinya.
Guru meminta siswa mengerjakan latihan yang diberikan pada buku siswa secara mandiri.
Siswa mengerjakan latihan yang ada pada buku siswa secara mandiri.

Konfirmasi
6.
Review
Guru meminta siswa menyampaikan hasil pekerjaannya secara lisan maupun tertulis.
Siswa menyampaikan hasil pekerjaanya.
Guru meminta siswa menyampaikan simpulan mengenai konsep yang mereka peroleh.

Siswa menyimpulkan konsep yang telah mereka peroleh.


Model pembelajaran kooperatif tipe MURDER dapat menuntun siswa untuk memahami materi dengan lebih baik karena melalui langkah tersebut siswa dapat memaparkan, mengembangkan, dan meringkas materi tersebut.  Pemahaman materi dengan model kooperatif ini terfokus pada ide utama dari suatu teks. Jadi, proses memahami dan mengingat informasi menjadi lebih efisien.

REFERENSI :
KLIK "Show" UNTUK MELIHAT REFERENSI
Santyasa, I W. 2008a. Pengembangan pemahaman konsep dan kemampuan pemecahan masalah fisika bagi siswa SMA dengan pemberdayaan model perubahan konseptual berseting investigasi kelompok. Laporan hasil penelitian (tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Fisika Undiksha Singaraja. Tersedia pada http://www.freewebs.com/santyasa /pdf2/PENGEMBANGAN_PEMAHAMAN_KONSEP.pdf.

Santyasa, I Wayan. 2008b. Pembelajaran Berbasis Masalah dan Pembelajaran Kooperatif. Disajikan dalam Pelatihan tentang Pembelajaran dan Assesmen Inovatif bagi Guru-Guru Sekolah Menengah di Kecamatan Nusa Penida tanggal 22, 23 dan 24 Agustus 2008 di Nusa Penida : Universitas Pendidikan Ganesha. Tersedia http://physicsmaster.orgfree.com/Artikel%20&%20Jurnal/Wawasan%20Pendidikan/PROBLEM_BASED_LEARNING.pdf.

Lestari, N. W. R. 2008. Pengaruh model penilaian dan seting pembelajaran kooperatif terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X SMA Negeri 4 Singaraja tahun pelajaran 2007/2008. Skripsi (tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Pendidikan Ganesha.




SILAKAN BAGIKAN ARTIKEL INI MELALUI :
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe MURDER Model Pembelajaran Kooperatif Tipe MURDER Reviewed by Sastra Project on January 12, 2013 Rating: 5

9 comments:

  1. ada mbak, saya sudah apdate sumbernya . . .trims.

    ReplyDelete
  2. Yg udh dpt buku nya
    Dmn yaa ??? Belik nya
    Trus judul nya apa??
    Tentang COOPERATIVE SCRIPT TIPE MURDER

    ReplyDelete
  3. sumbernya sudah saya sertakan beserta linknya mbak Indah Arimbi, :D

    ReplyDelete
  4. Mbak mohon maaf, mau tanya ada ngak bukunya, n apa judulnya soalnya saya mau jadikan referensi tugas akhirku

    ReplyDelete
  5. Mbak mohon maaf, mau tanya ada ngak bukunya, n apa judulnya soalnya saya mau jadikan referensi tugas akhirku

    ReplyDelete
  6. ASSALAMUALAIKUM WR WB,
    bagi teman-teman yang lagi butuh buku tentang strategi murder bisa hubungi saya di fb; andrey andreika atau wa di 082339564373, ahamdulillah kemarin saya juga mengangkat judul skripsi tentang strategi murder dan sekarang sudah wisuda, buku ini kemarin saya beli di amazon.co.id dengan harga 1.056.000 dan sekarang saya mau jual harga bisa di nego di contact di atas. adapun bukunya sbb;
    The Complete Problem Solver: Second Edition(Paperback)
    Oleh : John R. Hayes
    bukunya

    ReplyDelete

Silakan tinggalkan komentar untuk kemajuan blog ini

Powered by Blogger.